Minggu, 25 Desember 2011

Lumajang Masuk 10 Besar Porseni 2011



Perhelatan Pekan Olah dan Seni (Porseni) Tingkat MI se-Jawa Timur yang berlangsung di Jombang menjadi tolok ukur bagi siswa/siswi MI di Lumajang.  Agenda yang memasuki tahun ketiga tersebut merupakan ajang pembuktian atas pembinaan atlet dan seniman muda se-Jawa Timur, khususnya Lumajang.

Ada 16 jenis perlombaan yang masing-masing diikuti oleh putra dan putri, kecuali senam santri.  Lumajang sendiri hanya mampu bertengger di peringkat ke-9 dari 38 kab/ kota di Jawa Timur. Perolehan ini lebih baik daripada daerah tetangga seperti Jember (27), kota Probolinggo (31) dan kab. Probolinggo (16).

Sepuluh besar Porseni 2011 ini adalah kab. Jombang, kab. Blitar, kab. Mojokerto, kota Blitar, kab. Kediri, kab. Gresik, kab. Lamongan, kota Malang, kab. Lumajang dan kab. Pamekasan. Sudah pasti juara umum tahun ini disandang oleh tuan rumah.

Kontingan Lumajang hanya mampu menyumbang 1 emas (bulu tangkis), 2 perak (lempar bola dan baca puisi) dan 1 perunggu (bola volly) dengan total poin 12.  Pencapaian ini merupakan kado istimewa bagi Kemenag kab. Lumajang yang pada 3 Januari 2012 dirayakannya HAB Kemenag yang ke-66. Semoga hasil ini menjadi evaluasi akan batu loncatan tahun mendatang.Terima kasih atlet dan seniman muda Lumajang!

Kamis, 22 Desember 2011

Mengisi Liburan dengan Berkemah



Asyik...liburan telah tiba, kini saatnya bersenang-senang. Banyak cara untuk mengisi liburan di penghujung tahun 2011 ini. Salah satunya adalah yang dilakukan oleh Kwartir Ranting Sumbersuko dengan menyelenggarakan Jambore IV. Jambore ini diikuti oleh 24 peserta dari jenjang SD/MI dan SMP/MTs. Bumi perkemahannya mengambil lokasi di Lapangan Labruk Kidul (belakang Puskesmas).

Selama 3 hari, para peserta dibekali beberapa materi kepramukaan yang melingkupi kegiatan jelajah medan, lomba tenda dan api unggun. Tak hanya itu, peserta juga boleh tampil di acara pentas seni. Bahkan senam pagi ala pramuka dan kegiatan keagamaan tak luput dari keseharian mereka.

Yang paling asyik ketika mereka mengikuti kegiatan jelajah medan. Terutama pada pos halang rintang yang mampu menjadi satu-satunya pos yang menghibur. Karena di sini mereka beradu ketangkasan untuk melewati beberapa rintangan. Bagi yang minimal mendapatkan finalti, maka regunya mendapat poin tertinggi. Pokoknya seru deh!

Tak kalah serunya, malam terakhir yang sangat semarak dengan pesta api unggun. Suka riang terlukis di wajah mereka. Sungguh menjadi agenda liburan yang seru dan penuh kenangan. Ayo berlibur!

Rabu, 21 Desember 2011

Air Terjun Suci



Tak banyak orang tahu kalau Lumajang menyimpan banyak air terjun yang jarang terjamah umum. Salah satunya adalah air terjun Suci.  Sesuai dengan namanya, air terjun ini dianggap suci atau sakral oleh beberapa orang karena merujuk pada sejarah air terjun tersebut.

Konon, air terjun ini dulunya digunakan sebagia tempat bertarungnya 2 pendekar yang sangat hebat. Keduanya bertarung sengit hingga salah satunya menghujam batu besar dengan pedangnya hingga terbelah dua. Batu tersebut masih ada hingga sekarang. Namun, pertarungan tersebut tak menghsilkan pemenang, karena keduanya sama-sama kuat. Akhirnya, salah satu diantaranya mempunyai siasat dan berhasil mengalahkan lawannya.

Karena legenda tersebutlah air terjun ini dinamakan Suci sekaligus menandakan lokasinya yang berada di dusun Suco. Untuk sampai di sana, kita tak sulit menemukannya karena berada di pusat keramaian dusun Suco. Jalurnya pun mudah dilalui meski didonimasi trek menurun.

Air terjun ini mempunyai ketinggian sekitar 15 meter dan berdinding batu alam yang besar. Sesekali rimbunan bambu dan perkebunan durian menyapa. Bahkan, kita bisa bersantai di sini sambil menikmati dinginnya air terjun. Apalagi dengan hiasan dedaunan hijau yang menjalar terkena tetesan air dari atas. Eksotis!

Lokasi: Lumajang bagian Barat Daya, desa Pasrujambe, kec. Pasrujambe

Selasa, 20 Desember 2011

Mie Goreng Pattaya, Ayayaya...


Kuliner kali ini mampir tak jauh-jauh dari Omah Singgah Lumajang. Alasannya karena spot kuliner ini wajib dikunjungi dan sudah dikenal di Lumajang. Apa lagi kalau bukan “Pattaya”. Eits, jangan salah, bukan Pattaya Thailand, tapi Pattaya lokal. Hehehe..

Pattaya sendiri dikenal dengan kuliner khasnya yakni nasi goreng yang super maknyus. Namun, kami mencoba mengulas mie goreng ini yang tak kalah nikmatnya. Mi goreng Pattaya dikenal karena resapan bumbunya sampai ke daging mie-nya. Racikan bumbu yang lezat serta kepiawaian sang master kuliner juga menjadi alasan tersendiri.

Mie Goreng Pattaya mempunyai tekstur kental dan nyummy di lidah akan bumbunya. Daging mie-nya sangat enak dan tentunya dengan taburan sisiran daging ayam. Super lezat! Yakin akan ketagihan.

Selain mie goreng dan nasi goreng yang terkenal seantero Lumajang, spot kuliner di sini juga menyediakan nasi mawut Pattaya (mix mie dan nasi goreng). Letaknnya juga gampang ditemukan, depan jalan alternatif menuju ke Selokambang. Ingat, bukanya hanya malam. So, mampir yuk...

Lokasi: Lumajang bagian Barat, desa Purwosono, kec. Sumbersuko

Sabtu, 17 Desember 2011

Spekta HARJALU 2011


Perayaan HARJALU 756 benar-benar spektakuler. Puncaknya mulai acara LOSS Carnivals hingga pesta kembang api. Namun, sabar dulu, kami belum mengulasnya secara detail di sini. Karena kami akan menulisnya khusus bagi Anda di Majalah Digital OLMJ! #2 Penasaran kan... Cek saja foto-foto di bawah ini sebagai teaser-nya.

 
 
 
 
 
 
 
 

Selasa, 13 Desember 2011

PrideProject: Diary Socializm


Alhamdulillah, akhirnya kami bisa menyelesaikan proyek video kreatif untuk kado Hari Jadi Lumajang (HARJALU) yang ke-756. Ini merupakan proyek perdana kami untuk terus berkomitmen memajukan dan mempromosikan wisata Lumajang serta seluruh elemen positif di dalamnya.

Video kreatif ini kami dedikasikan kepada seluruh warga Lumajang yang selalu cinta akan kotanya. Terlebih bagi pihak yang ikut dalam proyek ini. Kami sungguh merasa haru dan bangga saat penggarapan video yang kami yakini sebagai video kreatif pertama di Lumajang. Meski baru pertama kali, namun kami harus bisa bekerja secara profesional. Mulai dari skenario, model, pengambilan gambar hingga editing benar-benar kami lakukan secara teliti agar tak mengecewakan banyak orang.

Melalui video ini kami belajar lebih untuk menghargai dan menyayangi orang lain. Pun demikian mampu membuat kami haru saat-saat pengambilan scene beberapa orang yang secara spontanitas kami temukan. Mulai dari petani, anak kecil, polisi hingga orang cacat. Kami harus berterima kasih kepada mereka atas peran sertanya menyukseskan penggarapan video ini, meski kami lupa menanyakan namanya. Sekali lagi, kami ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang rela kami shot untuk proyek ini.

Akhirnya, selamat menikmati karya kami.
Selamat Ulang Tahun Kotaku Lumajang Tercinta!



Cek juga versi Full HD Video

Senin, 12 Desember 2011

Melihat Lebih Dekat Benteng Lamajang


Momen HARJALU 756 tak disia-siakan oleh Komunitas Mahasiswa Peduli Lumajang (KMPL). Mereka menggelar acara keliling benteng kerajaan Lamajang. Tujuannya, agar peserta yang ikut bisa mengenal dekat sejarah kotanya.

Acara tersebut diikuti oleh sekitar 20 orang. Namun, mereka sangat antusias mengelilingi benteng yang diperkirakan seluas 10 hektar ini. Meski sedikit namun rasa kekeluargaan tampak di antara candaan mereka. Apalagi dengan motivasi yang sama yakni ingin mengenal sejarah kerajaan Lamajang. Bahkan warga sekitar menawari berbagai buah-buahan yang ada di pekarangan mereka untuk sekedar cicip selama perjalanan mengelilingi benteng.

Banyak hal yang bisa diketahui pada acara ini, antara lain; dinding benteng di 4 sungai yang mengapit, sumber mata air, tempat mandi para putri raja dan batu bata kuno yang tertata di sekeliling benteng. Para peserta seakan diajak untuk melihat kejayaan kerajaan Lamajang pada jaman dulu.

Dengan acara tersebut diharapkan masyarakat Lumajang lebih mengenal dekat akan cikal bakal kabupaten Lumajang sehingga mereka semakin bangga akan identitas daerahnya. Selamat Hari Jadi Lumajang yang ke-756!

Minggu, 11 Desember 2011

Boyok Pedot ala Candil


Perayaan HARJALU 756 yang dijanjikan oleh pemkab Lumajang benar-benar diselenggarakan dengan meriah. Tak luput partisipasi dari masyarakat Lumajang yang sudah beberapa tahun kangen akan hiburan ala HARJALU. Salah satu yang menarik perhatian kami adalah Gerak Jalan Tradisional Candil (Candipuro-Lumajang) yang menempuh jarak sekitar 27 km.

Berbagai kalangan tumplek blek di jalan raya mulai dari lapangan Candipuro hingga alun-alun kota Lumajang. Kegiatan yang diikuti oleh hampir 5000 orang ini mampu menyedot perhatian masyarakat Lumajang dan para pengguna jalan. Tak ayal, mulai dari start hingga finish, di samping kanan kiri jalan selalu berjubel kerumunan orang untuk melihat aksi para peserta. Meski kami masih belum menemukan aksi peserta yang nyeleneh namun cukuplah puas dengan antusiasme mereka atas Candil perdana ini.




Banyak ekspresi yang mereka tunjukkan. Ada yang berwajah layu karena capek, ada juga yang semangat 45 bahkan kaki yang sudah pincang dibela-belain hingga mencapai garis finish. Apalagi yel-yel peserta yang terbilang lucu dan aneh. "Boyokku...pedot! Boyokku...pedot!", "Tahu...tempe! Tahu...tempe!" dan masih banyak lagi yang lainnya.


Dari pantauan kami, peserta perorangan yang finish pertama sekitar pukul 20.00 wib sedangkan yang kelompok menyentuh garis finish pada pukul 21.00 wib. Sungguh hiburan yang mengesankan. Selamat Hari Jadi Lumajang!

Jumat, 09 Desember 2011

Ranu Kumbolo @Kopi Kapal Api


Dahsyat! Keren! Kata itu kami ucapkan ketika kami merasa kagum sekaligus bangga karena Ranu Kumbolo masuk di salah satu scene iklan Kopi Kapal Api versi Secangkir Semangat untuk Indonesia. Meski sekilas namun penggambaran Ranu Kumbolo cukup jelas.

Berikut kami tampilkan link dari YouTube. Cek bagian pembukanya dan bandingkan dengan gambar Ranu Kumbolo di atas yang kami potret setahun yang lalu.


Bangga, Rek, Lumajang punya Ranu Kumbolo! Terima kasih Kopi Kapal Api.

Selasa, 06 Desember 2011

Oblong Lumajang: ENDSALE2011


Dalam rangka HARJALU 756 dan Akhir Tahun 2011, Kaos Oblong Lumajang mempersembahkan ENDSALE. Cuci gudang kaos Oblong Lumajang dengan harga yang murah, bahkan berbonus pin/ gantungan kunci ala Lumajang-an. Jangan lewatkan kesempatan ini!

Stok yang tersedia sangat terbatas. Berikut kami tampilkan list produk Oblong Lumajang pada ENDSALE tahun ini. 



Jika berminat, silakan hubungi nomor HP yang tertera di poster maupun di sidebar sebelah kanan (Omah Singgah). Mohon maaf, untuk promo ini kami tidak melayani pengiriman. Jadi, Kamu bisa langsung ke Galeri Singgah Lumajang @Omah Singgah. Tunggu apa lagi...

Senin, 05 Desember 2011

Goresan Cinta untuk Sejarah Lumajang


HARJALU 756 tahun ini benar-benar meriah. Pasalnya, berbagai macam agenda baik yang diselenggarakan oleh pemerintah maupun dari masyarakat turut mewarnai perayaan tahunan ini. Contohnya yang menarik perhatian Tim Singgah Lumajang (TSL) adalah Lomba Lukis Benteng Kerajaan Lamajang.

Lomba ini diikuti oleh puluhan siswa SD/MI se-Lumajang. Mereka sangat antusis mengikuti kegiatan yang baru pertama kali ini lomba lukis diadakan di ruang terbuka. Alasannya, agar inspirasi mereka tentang situs Biting yang menjadi cikal bakal kabupaten Lumajang ini semakin tereksplor. Tak hanya para peserta saja yang antusias, para pengunjung pun membludak. Bahkan, momen tersebut menjadi penting dan tercatat sebagai sejarah karena sudah 700 tahun lebih situs tersebut tak seramai saat ini.

Berbagai macam teknik menggambar mereka gunakan. Berbagai macam pula teknik pewarnaan. Tentunya, membuat semua orang yang hadir terkagum-kagum dengan kreatifitas generasi kecil Lumajang ini dalam menggoreskan ujung-ujung pensil warna dan crayon menjadi sebuah paduan warna yang indah. Imajinasinya pun tak hanya seputar benteng, malah mereka mampu melukiskan suasana Kerajaan Lamajang zaman dulu. Sungguh luar biasa!

Nah, biar tak penasaran, berikut kami tampilkan 3 karya terbaik:

Terbaik I: Ade Surya Nanda (SDN Dawuhan Lor 01)

Terbaik II: Illa Nursi Sukma Al Bais (MI Nuris Lumajang)

Terbaik III: Ainayah Octaverosa Faradisa (SD Islam Tompokersan)


Adapun yang masuk 10 besar karya terbaik adalah:
  1. Vella Monica (SDN Tompokersan 03)
  2. Nuril Ayyamil Izzah (MI Nuris Lumajang)
  3. Naufal Juliansyah (SDN Citrodewangsan 01)
  4. Viviana Damayanti (MI Nuris Lumajang)
  5. Rafli Ramadhani (SDN Tompokersan 03)
  6. Dinda Qoimatus (SDN Ditrotrunan 02)
  7. Mardhiyastuti Aulia Rahma (SD Islam Tompokersan)
Selamat untuk para pemenang dan selamat juga bagi panitia yang sukses menyelenggarakan acara ini. Sekaligus kami acungi jempol bagi teman-teman Komunitas Mahasiswa Peduli Lumajang (KMPL) dan Masyarakat Wisata Kotaraja Lamajang (MWKL) serta berbagai pihak yang telah mendukung acara ini.