Jumat, 23 Maret 2012

Serunya Lihat Ogoh-Ogoh



Malam penuh gerimis tak menyurutkan niat para ratusan umat Hindu Senduro untuk melaksanakan pawai ogoh-ogoh sebagai bagian dari perayaan Nyepi. Pawai yang berlangsung meriah tersebut merupakan upacara pengerupukan yang diarak mulai pura Mandara Giri Semeru Agung menuju ke Kali Ireng-Ireng.

Warga Senduro dan sekitarnya tumplek blek di jalanan utama Senduro. Mereka rela menunggu dan menyaksikan pawai ogoh-ogoh yang tiap tahun selalu diadakan. Tak ayal, kerumunan warga tersebut sempat membuat macet jalanan. Tapi, itulah serunya lihat ogoh-ogoh beramai-ramai.

 

Dari pantauan Tim Singgah Lumajang (TSL), ada sekitar 20 ogoh-ogoh yang ditampilkan. Bentuknya pun beragam. Ada yang tradisional seperti karakter Rahwana, Betara Kala dan karakter angkara murka di pewayangan. Bahkan ada juga yang modern, seperti karakter Bajang di serial Tutur Tinular serta pocong-pocongan. 


Pawai tersebut merupakan aset wisata yang bagus bagi Lumajang. Meski untuk saat ini masih ditonton oleh warga lokal Lumajang.  Ke depannya, semoga kegiatan tersebut mampu menyedot perhatian wisatawan sehingga Lumajang mempunyai daya tarik lebih dibanding daerah lain.

2 komentar:

  1. aaaaaaaaakkkk,,baru tau di lmj juga ada ogoh2. pertama liat pas di mataram. menjelang nyepi. waaaaaa perlu dikunjungi nih di senduro

    BalasHapus
    Balasan
    1. ya iya dunk...ayo kapan2 ke senduro liat pawai ini.

      Hapus

Silakan komentar...gratis kok! Hehehehe...